A.
Pengertian
manusia dan Lingkungan
1. Pengertian
Manusia
Manusia adalah makhluk hidup ciptaan Tuhan dengan
segala fungsi dan potensi untuk tunduk kepada aturan hokum alam, kelahiran,
pertumbuhan, perkembangan dan mati, serta berinteraksi dengan alam dan
lingkunangannya.
2. Pengertian
Lingkungan
Lingkungan adalah suatu media untuk makhluk hidup
tinggal, dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang terkait secara
timbale balik dengan keberadaan makhluk hidup, terutama manusia.
B.
Kolearasi
antara Manusia dengan Lingkungan
1. Pengertian
Ekologi
Beberapa definisi untuk ekologi, yakni :
Ekologi ialah cabang biologi yang mempelajari
hubungan timbale balik manusia dengan lingkungan.
Ekologi ialah studi ilmiah tentang interaksi yang
menentukian penyebaran dan kepadatan makhluk hidup.
Ekologi adalah Biologi Lingkungan.
2. Lingkungan
hidup manusia
Manusia hidup di dalam lingkuan alam dan social
budaya. Dalam lingkungan alam, manusia hidup dalam ekosistem, dan di dalam
ekosistem terdapat komponen biotic dan abiotik.
Komponen abiotik diantaranya :
a. Tanah
yang merupakan tempat tumbuh bagi tumbuhan dan merupakan tempat tinggal bagi
manusia dan hewan-hewan.
b. Udara
atau gas-gas yang membentuk atmosfer,
oksigen diperlukan untuk bernafas dan karbondioksida digunakan untuk
fotosintetis.
c. Air,
baik sebagai tempat tinggal makhluk-makhluk hidup yang tinggal di dalam air.
d. Cahaya,
terutama cahaya matahari.
e. Suhu
atau temperature.
Sedangkan
Komponen Biotik :
a. Produsen,
kelompok ini yang menghasilkan makanan dari zat-zat anorganik
b. Konsumen,
merupakan kelompok yang makan zat-zat organic yang dibuat oleh produsen.
c. Pengurai
adalah makhluk yang menguraikan sisa-sisa atau makhluk hidup yang sudah mati.
C.
Pengaruh
Manusia pada Alam Lingkungan Hidupnya
Dalam mencari tempat
manusia selalu memperhatikan sumber air, dimana mereka memilih tempat yang
dekat dengan mata air, danau dsb. Manusia mulai bercocok tanam dengan baik,
misalnya system bersawah, disinilah manusia mengetahui sifat-sifat alam
lingkungan hidupnya.
Manusia mulai mngubah
semua komunitas biologis di tempat mereka hidup. Perubahan lebih jelas di
perkotaan, dibandingkan dengan di hutan rimba yang penduduknya masih sedikit
primitive.
Perubahan alam
lingkungan hidup manusia akan berpengaruh positif ataupun negative. Berpengaruh
bagi manusia karena manusia mendapat keuntungan dari perubahan tersebut, dang
tidak baik karena dapat mengurangi kemampuan alam lingkungan hidupnya untuk
menyokong kehidupannya.
D.
Sumber
Alam
Sumber alam digolongkan
menjadi dua bagian, yakni:
a.
Sumber alam yang dapat
diperbaharui (renewable resource) atau disebut pula sumber-sumber alam biotic
b.
Sumber alam yang tidak
dapat piperbaharui (nonrenewable resources) atau disebut sebagai golongan
sumber alam abiotik.
Seyogyanya
manusia menggunakan baik sumber daya biotic dan abiotik secara tepat dan
bertanggung jawab.
Manusia memandang alam lingkungannya denganm bermacam-macam kebutuhan dan keinginan. Dalam hal ini manusia memiliki kemampuan untuk menggunakan sumber-sumber alam. Berbagai cara telah dilakukan manusia dalam menggunakan sumber-sumber alam berupa tanah, air, fauna, flora, bahan-bahan galian dan sebagainya.
Manusia memandang alam lingkungannya denganm bermacam-macam kebutuhan dan keinginan. Dalam hal ini manusia memiliki kemampuan untuk menggunakan sumber-sumber alam. Berbagai cara telah dilakukan manusia dalam menggunakan sumber-sumber alam berupa tanah, air, fauna, flora, bahan-bahan galian dan sebagainya.
E.
Permasalahan-Permasalahan
Yang Timbul
1. Pencemaran
Suara
Peristiwa erosi terjadi dan dipercepat dengan adanya
penggunaan tanah yang tidak tepat oleh manusia. Manusia sering menebang
pohon-pohon dan tidak diimbangi penanaman kembali. Hal tersebut merugikan bagi
lingkungan.
2. Pencemaran
Lingkungan
a.
Pencemaran Tanah
b.
Pencemaran air
c.
Pencemaran Udara
d.
Pencemaran Suara
3. Kehutanan
Usaha- usaha yang dilakukan pemerintah untuk
meningkatkan produksi hutan antara lain :
1) Melarang
penebangan kayu tanpa ijin dari pemerintah
2) Menebang
hutan secara selektif
3) Melakukan
peremajaan tanaman
4) Melakukan
rehabilitasi dan reboisasi
5) Melakukan
penanaman di lahan kritis
F.
IPTEK
dan Kelestarian Hidup
1. Pandangan
baru terhadap lingkungan
Kerusakan lingkungan oleh aktifitas manusia yang
meningkat antara lain tercemarnya lingkungan oleh pestisidaserta limbah
industry dan transportasi, dsb.
Pemanasan global pada tiga decade akhir abad ke
20telah menimbulkan :
a.
Peningkatan suhu
b.
Perubahan iklim
c.
Peningkatan intensitas
dan kualitas badai
d.
Kenaikan suhu serta
permukaan air laut
Hal tersebut
menyebabkan sebagian besar wilayah dunia sering mengalami bencacna. Sementara
itu, air hujan semakin asam sehingga merusak lahan pertanian, hutan, dan biota
lainnya.
2. Dampak
perkembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta perubahan
social ekonomi terhadap masalah lingkungan hidup.
a.
Dampak positif bagi
lingkungan hidup
Bidang Industri:
1) Diperluasnya
lapangan kerja dengan berdirinya industry baru
2) Perkembangan
industry bertambah baik
3) Memperoleh
devisa dari industry pariwisata
Bidang Pertanian
1) Bertambahnya
varietas baru dan unggul
2) Peningkatan
hasil produksi pertanian
3) Dikenal
dan dipakainnya alat-alat pertanian modern
b.
Dampak negative bagi
lingkungan hidup
Bidang Lingkungan alam:
1) Pemupukan
yang berlebihan mengakibatkan pencemaran tanah
2) Rusaknya
lingkungan alam
3) Terjadinya
banjir dan erosi
G.
Manusia
dan Lingkungan Sosial Budaya
Beberapa paham tentang hubungan
manusia dengan lingkungan, seperti:
1. Paham
kosmogini, bahwa manusia harus menyesuaikan diri dengan alam karena alam
sendiri yang mengetahui paling baik.
2. Paham
determinisme, bahwa perkembangan manusia sangat ditentukan oleh alam
lingkungannya.
3. Paham
Posibilisme, bahwa alam bukan merupakan factor yang menentukan melainkan
menjadi factor pengontrol, peluang atau kemungkinan terjadinya kegiatan dan
kebudayaan manusia.
4. Paham
Optimisme, manusia merupakan factor dominan dengan lingkungannya.
5. Paham
Ketuhanan, sesuai dengan keyakinan agama, bahwa manusia dan alam semesta
diciptakan oleh Tuhan YME, manusia bukan penguasa alam, akan tetapi hanya
sekedar khalifah, pembawa amanat dimuka bumi.
David
L. Sill, menyatakan bahwa problema lingkungan ada 5, yaitu :
1)
Prejude
(purbasangka)
2)
Peace
(perdamaian)
3)
Poverty
(kemiskinan)
4)
Population (penduduk)
5)
Pollution
(polusi)
Ada
beberapa teori untuk memulai dari mana menyelesaikan problema tersebut, yaitu :
1. Teori
Modernisasi
Menganggap kualitas hidup manusia ditentukan
karakter mental psikologis dan social budaya sendiri.
2. Teori
Human Capital
Memandang bahwa lingkungan social tergantung
penguasaan iptek warga masyarakat di samping mental, psikologis, dan social
budaya.
3. Teori
Dependency
Mengatakan bahwa keterbelakangan disebabkan eksploitasi
pihak luar, oleh karena itu lingkungan social harus dilakukan atas dasar dasar
kemampuan sendiri.
4. Teori
Determinisme Geografi
Memandang
bahwa kondisi lingkungan geografis menentukan corak dan kualitas hidup
masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar